Dituntut Dewasa Oleh Usia

Assalamu'alaikum teman-teman<3

Katanya semakin bertambahnya umur, manusia justru akan semakin dewasa. Namun nyatanya, semua orang bisa saja dewasa dalam hal usia tapi belum tentu bisa dewasa dalam hal pemikiran. Apalagi bagi mereka yang baru menginjak usia 20-an, menjadi dewasa bukanlah suatu hal yang mudah.

Tenang saja, jangan khawatir jika kamu belum bisa menjadi dewasa seperti yang mereka katakan. Segala sesuatu tidak bisa didapatkan begitu saja, begitupun kedewasaan. Kita butuh banyak proses sebelum nantinya bisa membentuk diri untuk bisa menjadi dewasa seperti yang mereka katakan dengan mudahnya. Jika mereka terus-terusan menuntut mu untuk bisa menjadi dewasa, cukup katakan "Bukannya saya belum cukup dewasa, Tapi memang saya sedang berada pada proses pendewasaan".

Sebelum menjadi dewasa, kita akan dihadapkan pada berulang kali jatuh dan terbentur untuk dapat kembali bangun dan menyadari bahwa untuk menjadi dewasa itu bukan hanya sekedar perintah, melainkan sebuah kewajiban agar bisa bertahan diatas diri sendiri.

Menurut artikel yang diterbitkan oleh Fimela.com kedewasaan justru akan tersusun dari luka dan kekecewaan yang pernah dialami seseorang. Pengalaman pahit yang pernah mereka alami akan membuat dirinya menjadi seseorang yang kuat. Carroll Bryant, seorang penulis buku pun berkata “Growing old is mandatory but growing up is optional”. Menjadi tua adalah pasti, tapi menjadi dewasa itu pilihan.

Lalu sebenarnya apasih yang menandakan kedewasaan seseorang?

1. Berani membuat perubahan.
Tidak mencari-cari berbagai alasan untuk membenarkan kesalahan yang pernah diperbuat, tapi malah menyadari kesalahan tersebut dan bertekad untuk melakukan perubahan yang lebih baik kedepannya.

2. Mampu menentukan pilihan tanpa harus ikut-ikutan.
Bagi sebagian orang justru banyak yang ingin bahkan senang jika terlihat sama dengan orang-orang sekitarnya. Apa yang mereka miliki pun juga harus dimiliki olehnya. Tanpa sadar mengakibatkan diri sendiri terkurung di situasi yang tidak baik, sebab niatnya hanya ingin ikut-ikutan.

3. Tidak menggantungkan bahagia pada diri orang lain.
Kita jauh lebih memahami apa yang diri sendiri inginkan. Kita bisa melakukan banyak hal dengan diri sendiri tanpa harus berfikir bahwa kebahagiaan kita hanya ada pada orang lain, yang mana orang lain tidak bisa selalu ada untuk kita.

Semoga para pembaca bisa mengambil pesan yang baik ya dari apa yang telah aku sampaikan^^

Jangan lupa bahagia ya dan terimakasih sudah menjadi bukti nyata bahwa orang baik itu nyata adanya<3

Wassalamu'alaikum Wr.Wb.

0 Komentar